Surabaya, KoranKini.com – Film “Jurassic World: Rebirth” resmi tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 2 Juli 2025. Disutradarai Gareth Edwards dan ditulis oleh David Koepp, yang sebelumnya terlibat dalam Jurassic Park (1993) dan The Lost World (1997), film ini mencoba menyegarkan kembali esensi orisinal penuh ketegangan dan kekaguman terhadap makhluk purba.
Dengan kehadiran David Koepp, film ini membawa nuansa nostalgia dengan sentuhan klasik penuh keajaiban dan horror. Jurassic World: Rebirth hadir sebagai babak yang menjanjikan perubahan dalam waralaba Dinosaurus. Aktris Scarlett Johansson resmi menjadi pemeran utama dalam film ini. Kehadirannya membawa angin segar ke sekuel film dinosaurus yang sempat dianggap sudah punah setelah dua film sebelumnya menuai kritik.
Film Jurassic World: Rebirth berlatar 5 tahun setelah peristiwa Jurassic World Dominion. Planet menjadi makin sulit ditinggali oleh Dinosaurus, sehingga populasi mereka terkurung di daerah tropis tertentu. ParkerGenix, sebuah perusahaan farmasi, merekrut agen rahasia Zora Bennett (Scarlett Johansson), pakar paleontologi Dr. Henry Loomis (Jonathan Bailey), dan operator militer Duncan Kincaid (Mahershala Ali) untuk ekspedisi ke Ile Saint-Hubert, bekas pulau riset InGen.
Misi mereka adalah mengambil sampel darah dari 3 Dinosaurus terbesar: mewakili kehidupan darat, laut, dan udara untuk mengembangkan obat penolong nyawa bagi manusia. Namun, mendadak mereka bertemu keluarga yang kapal mereka karam di pulau itu. Berbagai Dinosaurus hasil mutasi hingga “Distortus rex” yang mengerikan memperumit perjalanan mereka, menambah ketegangan dan ketidakpastian.
Film ini dirilis serentak di berbagai negara secara global, membuka kembali dunia dinosaurus dengan skala yang lebih besar dan cerita lebih menegangkan. Dengan intrik keluarga yang berkembang dari pemeran utama ikut terlibat dalam alur petualangan ini membuat cerita di film Jurassic World: Rebirth terasa lebih manusiawi.
