Internasional

Netanyahu Jatuh Sakit Akibat Keracunan Makanan

KoranKini.comKantor Perdana Menteri Israel menyampaikan bahwa Perdana Menteri Netanyahu mengalami keracunan makanan dalam rilis resmi pada Minggu (20/7).

Ia dilaporkan jatuh sakit di malam sebelumnya. Setelah diperiksa dokter, PM Israel itu mengalami dehidrasi dan radang usus sehingga harus menerima cairan infus. Netanyahu diminta untuk istirahat selama beberapa hari.

“Sesuai dengan instruksi dokternya, Perdana Menteri akan beristirahat di rumah selama tiga hari ke depan dan akan mengelola urusan negara dari sana,” demikian pernyataan kantor PM Israel, dikutip Reuters.

Kesehatan Netanyahu menjadi sorotan dan perbincangan sejak 2023, terutama setelah dia melancarkan agresi ke Palestina.

Di tahun tersebut, tim medis memasang alat pacu jantung ke tubuh Netanyahu. Sebelumnya, dia juga sempat dirawat.

Selama menjalani perawatan saat itu, tugas kenegaraan digantikan sementara oleh Menteri Kehakiman Yariv Levin. Kemudian pada Desember 2024, dia menjalani operasi pengangkatan prostat usai diduga infeksi saluran kemih.

Kondisi Netanyahu menjadi sorotan dunia karena tindakan Israel ke Palestina. Banyak pihak, termasuk warga negara itu, berulang kali menggelar protes untuk mengakhiri agresi. Namun, hingga saat ini agresi dan serangan brutal Israel di Palestina masih terus berlanjut.

Related Articles

Back to top button