Nasional

Nilai Tukar Rupiah Menguat Tajam

Jakarta, KoranKini.com – Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat tajam pada Selasa pagi (24/6/2025). Setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan gencatan senjata total antara Iran dan Israel.

Analis mata uang Doo Financial Futures Lukman Leong menilai penguatan rupiah dan sejumlah mata uang disebabkan sinyal gencatan senjata antara Iran dengan Amerika Serikat dan Israel.

“Rupiah berpotensi menguat oleh harapan perdamaian di Timur Tengah setelah Trump mengatakan bahwa Iran dan Israel sepakat untuk gencatan senjata,” kata Lukman.

Selain itu, pelemahan dolar AS dipicu pernyataan dovish Pejabat The Fed Michelle Bowman. Dia mengatakan The Fed harus mempertimbangkan penurunan suku bunga.

Meski demikian, Lukman menyoroti Iran yang belum membenarkan kabar gencatan senjata.

“Jadi, sentimen bisa berubah setiap saat dan rupiah berpotensi volatile. Range Rp16.300-Rp16.450,” ujarnya.

Berdasarkan data Bloomberg pada pukul 09.10 WIB di pasar spot exchange, Rupiah hari ini menguat tajam sebesar 106,5 poin (0,65%) ke level Rp 16.385,5 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar terpantau turun 0,16 poin menjadi 98,25.

Sejumlah mata uang Asia juga ikut menguat pagi ini. Yen Jepang naik 0,47 poin atau 0,32 persen, yuan China naik 0,0044 poin atau 0,06 persen, dan dolar Singapura naik 0,0006 poin atau 0,05 persen

Penguatan juga dialami ringgit Malaysia yang naik 0,0391 poin atau 0,91 persen. Selain itu, won Korea Selatan naik 14,61 poin atau 1,06 persen, peso Filipina naik 0,616 poin atau 1,07 persen.

Adapun baht Thailand melemah 0,017 poin atau 0,05 persen.

Sejumlah mata uang negara maju juga ikut menguat. Euro Eropa naik 0,0012 poin atau 0,1 persen, poundsterling Inggris naik 0,0016 poin atau 0,12 persen, dolar Australia naik 0,0021 poin atau 0,33 persen, dan franc Swiss naik 0,0002 poin atau 0,02 persen.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button