KoranKini.com | Lamongan – Prosesi pengukuhan kepengurusan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Kabupaten Lamongan masa bakti 2025–2030 pada Jum’at (1/8) dihadiri langsung oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi.
Bupati yang akrab disapa Pak YES berharap pengukuhan ini menjadi momentum memperkuat sinergi antara YKI Cabang Lamongan dengan pemerintah dan berbagai pihak guna menekan angka kasus kanker di Lamongan melalui pencegahan sejak dini.
Dalam sambutannya, Bupati Yuhronur menekankan pentingnya peran YKI dalam mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, khususnya dalam aspek pencegahan dan penanggulangan penyakit kanker.
“YKI memiliki peran besar di Kabupaten Lamongan dalam menciptakan masyarakat yang sehat, terutama dalam upaya pencegahan dan penanganan kanker,” ujarnya.
Kanker payudara dan kanker leher rahim merupakan dua jenis kanker yang paling dominan di Lamongan, dan mayoritas penderitanya adalah perempuan. Bupati menghimbau kepada YKI Lamongan, untuk memberikan edukasi, sosialisasi sejak dini kepada masyarakat khususnya kaum perempuan agar pencegahan kanker bisa dilakukan sejak dini.
“Ini sejalan dengan program Lamongan Sehat, yang bertujuan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Tidak cukup hanya membangun infrastruktur seperti rumah sakit dan puskesmas, tetapi juga bagaimana kita membangun kesadaran masyarakat untuk mandiri menjaga kesehatannya,” tutupnya.
Bupati turut mengungkapkan keprihatinan atas meningkatnya angka penderita kanker. Menurutnya, berdasarkan data nasional tahun 2023–2024, terdapat 1,2 penderita kanker dari setiap 1.000 penduduk. Namun, angka ini lebih tinggi di Lamongan. Dengan jumlah penduduk sekitar 1,3 juta jiwa, terdapat sekitar 2.300 penderita kanker, yang berarti prevalensinya melampaui rata-rata nasional.
Bupati juga berharap kepengurusan YKI yang baru dapat lebih lincah dan adaptif dalam mengakses berbagai sumber daya, baik pendanaan maupun jaringan kemitraan, guna memperluas jangkauan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
