KoranKini.com | Sebuah startup Jerman sedang menumbuhkan kulit asli tanpa membunuh seekor binatang pun.
Di dalam laboratorium biofabrikasi di Berlin, para ilmuwan Jerman telah menciptakan sesuatu yang hampir tidak dapat dibedakan dari kulit sapi sungguhan kecuali itu tidak pernah berasal dari sapi.
Ini adalah kulit yang tumbuh di laboratorium, seluruhnya terbuat dari sel bebas hewan dan direkayasa untuk meniru tekstur, bau, dan kekuatan kulit tradisional tanpa kekejaman atau biaya lingkungan.
Perusahaan, BioKraftwerk, menggunakan bakteri penghasil kolagen yang dipanen dari ragi dan jamur. Mikrob ini diberi makan gula dalam bioreaktor, di mana mereka memompa kolagen protein utama di kulit. Kolagen itu kemudian diputar menjadi seprai, disamakan menggunakan enzym tanaman, dan bertekstur agar mencocokkan butiran kulit hewan.
Hasil akhirnya menakjubkan. Berdamping, terlihat dan terasa persis seperti kulit tradisional lentur, tahan lama, bernapas. Bahkan usia seperti kulit, mengembangkan lipatan dan karakter dari waktu ke waktu. Tetapi tidak seperti kulit sapi, dibutuhkan 99% lebih sedikit air untuk diproduksi, tidak mengeluarkan metana, dan tidak membutuhkan tanah merumput.
Industri mode sudah berbaris. Beberapa desainer kelas atas telah memesan lebih awal, berharap untuk menghentikan kulit hewan pada tahun 2030 Kulit sintetis juga menerima pewarna alami yang lebih baik daripada kulit hewan dan dapat diproduksi dalam dimensi yang tepat yang berarti lebih sedikit sampah selama pembuatan.
Teknologi BioKraftwerk terukur dan modular. Jika diadopsi secara global, itu bisa menghilangkan lebih dari 1 miliar hewan dari rantai pasokan kulit setiap tahun dan secara dramatis mengurangi penggundulan hutan di zona peternakan sapi seperti Amazon.
